Text
Tradisi Akkattang di Kelurahan Batangmata Sapo Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan Selayar
Skripsiini membahas bahwa 1) Perkembangan tradisi akkattang mengalami akulturasi dalam berbagai bentuk. Tradisi ini merupakan salah satu budaya warisan nenek moyang yang sudah ada, sebelum masuknya Islam di Kabupaten Kepulauan Selayar. Praktik tradisi akkatiang dijadikan sebagai proses penyucian bagi Seorang anak perempuan sebelum memasuki usia balig, yang oleh masyarakat dianggap sebagai tradisi Islam, 2) Proses pelaksanaan tradisi akkattang pada masyarakat Kelurahan Batangmata Sapo dimulai dengan tahap musyawarah, tahap persiapan dan tahap pelaksanaan tradisi akkuttang, 3) Adapun dampak pelaksanaan tradisi ukkattang yakni menciptakan kerukunan dan kebersamaan, serta mewujudkan unsur keharmonisan antara budaya nenek moyang dengan budaya Islam. Tradisi ini berpengaruh pada kehidupan sosial sang anak dan masyarakat apabila tradisi tersebut tidak terlaksana, maka masyarakat memandang bahwa anak tersebut belum diislamkan serta mereka dianggap meninggalkan budaya leluhur. Dilihat dari aspek kesehatan pelaksanaan tradisi ini memiliki dampak negatif, diantaranya terjadi masalah kesehatan mental, pendarahan, gangguan dalam berhubungan seksual, dan infeksi.
No other version available