Text
Artoana Songkaba Dalam Masyarakat Islam Di Kelurahan Rajaya Kecamatan Polongbangkeng Selatan Kabupaten Takalar
Skripsi ini menjelaskan bahwa: 1) Sejarah Artoana songkabala dalam masyarakat Islam di Kelurahan Rajaya. Tradisi ini sudah ada sejak zaman orang tua terdahulu (leluhur) yang kemudian diteruskan dan dilestarikan sampai saat ini. Tradisi Attoana Songkabala muncul disebabkan banyaknya peristiwa buruk yang terjadi. Oleh karena itu, tradisi tersebut dilakukan satu kali dalam setahun yaitu setiap musim hujan datang atau sebelum tanam padi. 2) Proses dan nilai-nilai Islam attoana songkabala dalam masyarakat Islam di Kelurahan Rajaya. Prosesi Attoana Songkabala dilaksanakan di dalam rumah masing-masing sebelum musim hujan datang. Tradisi Attoana Songkabala yang pada dasarnya merupakan bentuk harapan, doa serta permohonan seorang hamba kepada Tuhan-nya, tentu memiliki nilai-nilai Islam yang terkandung di dalamnya yakni: Nilai Religi, nilai etika, nilai sosial, nilai ekonomi dan nilai edukasi. 3). Respon Masyarakat terhadap Attoana Songkabala dalam masyarakat Islam di Kelurahan Rajaya, Persepsi masyarakat di kelurahan Rajaya memiliki perbedaan antara yang melaksanakan dan yang tidak. Dimana masyarakat yang melaksanakan, setuju terhadap tradisi attoana songkabala, karena tradisi attoana songkabala dapat terhindar dari mara bahaya. Sedangkan masyarakat yang tidak melaksanakan terutama tokoh agama dan masyarakat yang paham dengan ajaran agama Islam, mereka tidak setuju dengan tradisi aftoana songkabala.
No other version available