Text
Perkembangan Islam di Bone pada Masa Pemerintahan Raja Bone XV Sultan Saaduddin 1672-1696 M (Studi Kajian Naskah)
Skripsi ini membahas bahwa menampakkan: 1). Penerimaan Islam di Kerajaan Bone pada mulanya karena ajakan Kerajaan Gowa untuk memeluk Islam ditolak oleh kerajaan persekutuan Tellumpocco'e, yang menyebabkan Raja Bone We Tenrituppu mempelajari Islam di Sidenreng dan memeluk ajaran Islam, namun Raja Bone berikutnya La Tenripale bersama rakyat Bone menolak ajakan Kerajaan Gowa yang menyebabkan Kerajaan Bone diperangi dan diislamkan lewat perang pengislaman. 2). Sultan Saaduddin merintis usaha mengembangkan Islam mulanya yaitu dengan membebaskan Kerajaan Bone dari pengaruh Kerajaan Gowa dengan semangat siri dan pesse' yang sejalan dengan konsep yang terdapat dalam ajaran Islam, setelah berhasil membebaskan Kerajaan Bone dan Sultan Saaduddin menjadi Raja Bone maka Sultan Saaduddin memulai mengembalikan fungsi Pangngadereng serta menyerukan mendirikan masjid di setiap wilayah di Kerajaan Bone. 3). Dukungan dan hambatan Sultan Saaduddin mengembangkan Islam di Kerajaan Bone terdapat pengaruh masyarakat yang telah memiliki sebuah nilai yang diyakini mirip dengan ajaran Islam dan dimasyarakat pula terdapat kebiasaan yang dilarang dalam kacamata Islam yang menyebabkan faktor pendukung dan penghambat perkembangan Islam itu ada.
No other version available