Text
Unsur-Unsur Nilai Islam Dalam Adat Pattaungeng Di Desa Tinco Kecamatan Citta Kabupaten Soppeng
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pattungeng berarti tradisi yang
dilaksanakan setiap tahunnya secara turun temurun pada bulan Oktober atau
Desember, sebagai bukti bahwa mereka senatiasa telah menjaga arwah leluhur
yang telah meninggal. Fungsinya bukan hanya sebagai bentuk penghormatan
terhadap leluhur dan ritual bancakan semata atas hasil panen masyarakat, tetapi
juga menjadi perekat hubungan sosial antar warga. Pada hakikatnya tradisi
bancakan ini mempunyai tujuan yakni bentuk suka cita kepada Tuhan Yang Maha
Esa atas hasil panen yang didapatkan. Prosesi pelaksanaan ritual Pattaungeng
berawal dari diadakannya tahapan perencanaan, penentuan waktu dan tempat
acara, serta pembacaan do’a di depan bongkahan batu. Tahapan pelaksanaannya
yakni 1) Mappalemme / Mappatudang rekko ota (Mengubur Daun Sirih), 2)
Menjemput Arajang (Benda Pusaka), 3) Pemotongan Kerbau, 4) Sambutan.
No other version available