Text
Hubungan tradisi studi islam dengan pemikiran keagamaan (studi lembaga Wahdah Islamiyah dan Hizbut Tahrir di kota Makassar)
hasil penelitian ini meliputi : 1) tradisi studi islam yang berlangsung di lembaga Wahda Islamiyah dan Hizbut Tahrir di kota Makassar bercorak normatif dengan pendekatan doktrinal-teologis dan metode dalam rangka penguasaan sumber pokok ajaran islam; 2) pemikiran keagamaan mengarah pada pemikiran keagamaan tradisionalis-fundamentalis. berdasarkan hasil itu, dapat ditarik kesimpulan bahwa corak normatif dengan pendekatan doktrinal-teologis dan metode penguasaan sumber pokok ajaran islam dalam studi islam bersinggungan dengan arah pemikiran tradisionalis-fundamentalis.
No other version available