SKRIPSI
Integrasi Syariat Islam terhadap tradisi pernikahan masyarakat di desa Bontosunggu kec. Bontonompo selatan kab. GOwa
sebelum kedatangan islam tradisi pernikahan masyarakat desa Bontosunggu banyak dipengaruhi oleh acara-acara sakral dengan tujuan agar pernikahan yang dilakukan berjalan dengan lancar dan terhindar dari segala marabahaya.integrasi sistem pangngadakkang dalam islam, membawa warna baru dalam prosesi upacara pernikahan adat setelah datangnya islam. dampat u[acara adat yang terintegrasi dalam kebudayaan islam bagi masyarakat bontosunggu adalah mengalami pergeseran nilai-nilai karena besarnya pengarugh islam dalam upacara pernikahan.
implikais dari penelitian ini adalah 1) pemerintah harus meningkatkan kepedulian terhadap pentingnya melestarikan kebudayaan masyarakat untuk menjaga kearifan budaya lokal khususnya di Sulawesi Selatan dan mengambil langkah tepat guna mempertahankan kelangsungan kebudayaan lokal yang sesuai ajaran islam. 2)mahasiswa khususnya sejarah dan kebudayaan islam agar tepat aktif untuk melakukan penelitian lapangan dan mengembangkan kompetensinya untuk mengekspop lebih dalam tentang nilai-nilai kebudayaan untuk pengembangan ilmu.
No other version available