Perpustakaan FAH UIN Alauddin

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Tradisi Matanggauk di Kabupaten Tolitoli
Bookmark Share

Text

Tradisi Matanggauk di Kabupaten Tolitoli

Satriani - Personal Name;

Penelitian ini membahas tentang Tradisi matanggauk di Kabupaten Tolitoli (Studi Sejarah dan Budaya Islam). Sub masalah dari penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah eksistensi tradisi matanggauk di Kabupaten Tolitoli? 2) Bagaimanakah prosesi tradisi matanggauk di Kabupaten Tolitoli? 3) Bagaimanakah nilai-nilai Islam dalam tradisi matanggauk di Kabupaten Tolitoli?.

Jenis penelitian ini ialah penelitian lapangan (Field Research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Dengan perolehan data melalui telaah kepustakaan dan tinjauan lapangan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Dengan menggunakan beberapa pendekatan historis, sosiologi agama dan antropologi.

Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan, penulis menjelaskan bahwa: tradisi matanggauk merupakan tradisi penobatan raja, yang dilakukan oleh masyarakat adat di Kabupaten Tolitoli. Tradisi matanggauk berawal dari cerita "Tau Totolri" yaitu 3 manusia kayangan yang menjelma ke bumi melalui olrisan bulran, bumbung lanjat dan uwe saka. Pemimpin atau gaukan pertama diKabupaten Tolitoli adalah to manurung (manusia setengah dewa). Dalam pelaksanaan tradisi matanggauk ada beberapa hal yang dilakukan seperti musyawarah, monoeng (menggantung), manambu/manimba (mengambil air), sosombug (pingitan). Adapun ritual dalam tradisi matanggauk yaitu manambat (penyajian), mappatanggauk (penobatan), salmaratan. Adapun beberapa nilai-nilai Islam yang terkandung dalam tradisi matanggauk yaitu: musyawarah, puasa, syahadat serta nilai ukhuwah Islamiyah (silaturahmi).

Bagi pemerintah serta masyarakat Tolitoli, agar tetap menjaga dan melestarikan kebudayaan serta tetap memperkaya khasanah kebudayaan lokal, dengan berlandaskan kepada ajaran agama Islam. Agar tidak ada unsur-unsur kemusyrikan serta hal-hal menyimpang dalam tradisi matanggauk.


Availability
#
Perpustakaan FAH UIN Alauddin (SKI 2021) SKI 2021 SAT t
SKR-2021-0333
Available but not for loan - No Loan
Detail Information
Series Title
-
Call Number
SKI 2021 SAT t
Publisher
Makassar : FAH. Adab & Humaniora UIN ALauddin., 2021
Collation
x, 79 hlm.: ilus.; 29cm.
Language
ISBN/ISSN
-
Classification
SKI 2021
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Indonesia -- Kehidupan sosial dan adat istiadat
Matanggauk
Kab. Toli-Toli
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
-
Other version/related

No other version available

File Attachment
No Data
Comments

You must be logged in to post a comment

Perpustakaan FAH UIN Alauddin
  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2025 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search
Where do you want to share?