Text
Tradisi Mappadendang Pada Masyarakat Desa Samaenre Kecamatan Mattiro Sompe Kabupaten
Skripsi membahas bahwa awal mula diadakannya tradisi kesenian mappadendang di suku Bugis Katteong tepatnya di Desa Samaenre Kecamatan Mattiro Sompe Kabupaten Pinrang berawal dari Pallipa Pute'e yang bermimpi di pertemukan oleh Sangiang Serri di dalam mimpi tersebut beliau diperintahkan untuk melakukan tradisi mappadengang setelah panen itulah hal yang mendasari di lakukannya tradisi kesenian mappadendang di daerah Katteong, walaupun sebenarnya cerita Sangiang Serri sudah berada pada siklus La Galigo. Adapun tata cara pelaksanaan pengadaan tradisi mappadendang ada yang namanya tahap persiapan, pada tahap persiapan dimulai dengan penentuan hari, persiapan alat yang akan digunakan seperti (pullungeng, alu, dupa, pesse pellang, benno, ota, sokko,battang, manu, lipa). Setelah tahap persiapan kemudian memasuki tahap pelaksanaan, pada tahap pelaksanaan yaitu pemotongan kambing, pemotongan ayam, penggaliang lubang, maccera padendang, memainkan padendang, mendirikan ayunan, mattoana, massikkiri juma, pemotongan kerbau dan hari puncak acara dan yang terakhir penutupan lubang.
No other version available