Buku Logika Antropologi ini mengetengahkan uraian dan analisis berbagai topik penting dalam Ilmu Antropologi ditinjau dari perspektif filsafat logika. Disajikan dalam delapan (8) bagian, yakni: (1) Bricoleur-Bricolage, (2) Positivis Relativis; (3) Idealis-Materialis; (4) Asal Usul; (5) Struktur-Fungsi; (6) Simbol Struktur; (7) Konsensus-Konflik; dan (8) The Last But Not Least.
Buku ini mengupas pertanyaan utama dan mendasar dalam Antropologi pembangunan: Bagaimana peran ilmu antropologi dalam pembangunan; Bagaimana kedudukan kultur dalam pembangunan; dan Apakah kultur itu berperan sebagai penghambat atau pendorong pembangunan
Antropologi adalah disiplin ilmu yang sangat menarik tentang kehiAs manusia di masa lalu dan sekarang. Menurut tradisi di Amerika Utara, antropologi dibagi menjadi empat subdisiplin. Pertama, antropologi biologi atau fisik, yang mempelajari asal mula dan keragaman evalusi spesies Homo sapiens. Antropologi fisik mencakup paleoantropologi, vang mempelajari fosil manusia; primatologi, yang mempela…
Buku ini memperkenalkan kepada pembaca untuk mempelajari antropologi di mana buku ini akan terfokus pada empat sub disiplin yaitu budaya, arkeologi, biologi/fisik, dan linguistik. Conrad Phillip Kottak menginformasikan secara menyeluruh dan up-to-date tentang antropologi budaya. Kottak menekankan mengapa pembaca harus peduli terhadap antropologi dan memahami antropologi untuk memahami dirinya.
manusia, makhluk sempurna yang bertugas memakmurkan bumi, diharapkan bisa mengatur derap dan langkah kehidupan bersama makhluk tuhan yang lainnya secara harmoni dengan tidak merusak ekosistem.
Buku ini membahas tentang pembagian ilmu antropologi, yaitu antropologi biologi dan antropologi budaya.
Buku ini membahas tentang asas-asas dan ruang lingkup ilmu antropologi, mengenai evolusi fisik manusia, mengenai sistem kepribadian manusia
Buku ini membahas tentang antropologi kontemporer sebagai ilmu atau suatu kondisi tahap terakhir teori-teori ilmu-ilmu sosial khususnya, antropologi sebagai hasil dari rangkaian kritik yang ditujukan kepada teori-teori yang berlaku sebelumnya.
Buku ini membahas tentang teori-teori pokok antropologi, baik antropologi fisik, budaya, termasuk etnologi, linguistik, dan arkeologi prasejarah.
Buku ini membahas tentang keberanian menanggalkan kesakralan tokok-tokoh pendiri disiplin ilmu yang selama ini dipandang Nabi .