Sejarah peradaban Islam merupakan salah satu bidang kajian studi Islam yang banyak menarik perhatian para peneliti, baik dari kalangan muslim maupun non-muslim. Sejarah adalah gambaran masa lalu tentang manusia dan sekitarnya sebagai makhluk sosial, yang disusun secara ilmiah dan lengkap, meliputi urutan fakta masa tersebut dengan tafsiran dan penjelasan yang memberi pengertian dan kepahaman te…
Sebagaimana Sunnatullah yang berlaku di muka bumi ini, yaitu adanya kehidupan dan kematian, ini terus bergulir hingga akhir zaman. Begitu juga dengan adanya masa kejayaan dan kehancuran suatu daulah (negara) tak terkecuali daulah-daulah Islam yang juga mengalami kejayaan dan kehancuran di dalamnya. Buku ini membahas tentang sejarah runtuhnya daulah-daulah Islam dan penyebab-penyebab-nya. Semoga…
Penelitian ini bertujuan mengungkap dan menjelaskan latar belakang dan proses terjadinya Perjanjian Allumungan Batu di Luyo. Perjanjian Allamungan Batu di luyo yang mendasari terbentuknya persekutuan Pitu Bahana Binanga (tujuh kerajaan di muara sungai atau pesisir pantai), dan Pitu ulunna salu (tujuh kerajaan hulu sungai), diadakan dalam rangka menjalin hubungan kerjasama antarkerajaan, baik da…
Hasil penelitian ini menuaan rahwa Islamisasi kerajaan Bantaeng dimulai rastai. Hal ini tidak terlepas dari manengan pemerintah kerajaan Gowa yang menempaikam karya shugsa pusat syiar Islam di Sulawesi Selatan Islamisasi di Batang ini dilakukan oleh tiga mubatoh yaitu pertama Nurun Ruharadan Tunai Naalandiyah yang bergelar dengan sebutan "hacteu rierea orang berjalan dansat yang mengamkan Karen…
penelitian ini tentangb perkembangan kesultan malaka tahun 1424-1511. adapun rumusan masalahnya, 1) bagaimana perkembangan kerajaan malaka sebelum islam, 2) bagaimana perkembangan kesultanan malaka setelah menerima islam 1403-1511 3) bagaimana pengaruh agama islam kegiatan pelayaran dan perdagangan di kesultanan malaka.
Skripsi ini menunjukkan bahwa proses Islamisasi di Kutai dan daerah sekitarnya di perkirakan terjadi pada akhir tahun 1605, pada masa pemerintahan raja Mahkota (1525-1605). Agama Islam ini dibawah oleh dua orang Muballigh yang bernama Tuan Ri Bandang dan Tuan Tunggang Parangan datang ke Kutai setelah mengislamkan Makassar.