Buku ini mencoba mendekatkan pemahaman tentang pengalaman keilmuan, mulai era Babilonia-Mesir, Yunani, Abad Pertengahan, era kegemilangan dunia Islam hingga pengalaman keilmuan modern dan kontemporer. Kekuatan tema-tema yang dikemas dengan konteks kekinian menjadi alasan lain signifikansi buku ini bagi para mahasiswa dan kalangan terpelajar.
Buku ini merupakan mata kuliah ilmu kalam (teologi) pada program S-1 dan S-2 pada berbagai jurusan di perguruan tinggi agama. ilmu kalam hendaknya dipahami dari dua sisi, yaitu ketuhanan (teosentris) dan kemanusiaan (antroposentris). kajian kalam juga menghindari pandangan misogonis terhadap kaum perempuan sebagai msyarakat yang sering mendapat perlakuan "tidak adil" oleh kaum laki-laki, sehing…