Hasil penelitian menunjukkan bahwa tarekat khalwatiyah samman masuk ke Sulawesi Selatan pada tahun 1820 M dibawa oleh Syekh Abdullah al-Munir seorang bangsawan Bugis dan cucu Raja Bone La Temmasonge kemudian dikembangkan oleh anaknya yaitu Ahmad Fudail. Masuknya tarekat ini ke Desa Opo melalui para mursyid dari Maros dan Barru yang diwariskan secara turun-temurun oleh tokoh lokal seperti P…
Hsil penelitian ini mengungkapkan bahwa pertama, sejarah awal mula munculnya kwli (kawali) masi belum bisa dipastikan tetapi menurut sejarah serta lontara yang ada, awal mula kwli (kawali) diperkenalkan dan dikembangkan oleh raja Bone ke II Puangta La Ummasa Petta Pandre BissiE. Kedua, dalam masyarakat Bugis bone kwli (kawali) memiliki berbagai macam fungsi, bukan sekadar sebagai benda taj…
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa upacara tradisi kematian pemangku adat kajang ada’ limayya karaeng tallua merupakan rangkaian prosesi adat yang harus dilakukan karena sudah menjadi tradisi turun-temurun dan terdapat perbedaan proses pelaksanaan upacara adat berdasarkan kedudukan atau stara sosial yang berlaku seperti ammatoa sebagai peangku adat…
dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1). Sejarah awal penempatan makam yaitu seorang raja yang bernama “Gaukang” atau dikenal dengan “anak uru- urua” menyatakan suatu fikiran dan nilai meskipun dirinya belum mampu mencapainya sehingga pada akhir hayatnya, oleh karena itu raja memiliki wasiat yaitu ketentuan fikira…
Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa: Pertama, sejarah panjang yang disampaikan melalui tradisi lisan mpama tergambar latarbelakang yang sarat akan makna disebabkan pengaruh pola kehidupan dan kultural masyarakat Sape. Kedua, proses pelaksanaan tradisi Dali Guru Bura dilaksanakan pada setiap kegiatan masyarakat diantaranya acara tahlilan, doa syukuran dan lain-lain. Pelaksanaan tr…
Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa Mattampung merupakan sebuah tradisi yang dilakukan untuk memperbaiki kuburan serta mendoakan orang yang telah meninggal yang dimana proses pelaksanaannya terdapat kegiatan seperti Madduppa (Mengundang/Memberi Kabar) Mappatemme Akorang (Khatam Al-quran), Magere (Penyembelihan Hewan), Mattampung (Memperbaiki Kuburan), Mappasili Bola (Mensucikan/Membersih…
Hasil Penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa: Pertama, Tradisi Maudu pada masyarakat Desa Rappoala Kecamatan Tompobulu Kabupaten Gowa antara lain dalam aspek syiar Islam dan juga dalam aspek solidaritas umat. Serta merupakan landasan utama bagi solidaritas material dan melanggengkannya yang menjadi individu di dalam masyarakat itu bagaikan satu raga yang merasakan apa yang dirasakan o…
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, Asal mula tradisi Angngalle Allo berasal dari nenek moyang terdahulu yang pertama kali melakukannya dan kemudian diwariskan kepada generasi berikutnya. Kedua, pelaksanaan tradisi Angngalle Allo, dimulai dari membaca ayat-ayat Al-Qur’an selama sembilan hari dan azzikiriki (berzikir) pada hari tertentu yakni talluna (tiga harinya) tu…
Penelitian ini mengemukakan bahwa tradisi angnginung je’ne tarangngati dilaksanakan pada hari Jum’at setelah sholat subuh oleh Sarabina Dg. Kenna yang mengambil air langsung dari sumur tua dan di masukkan ke dalam botol tua yang dituang oleh anak yang belum baligh lalu didiamkan selama seminggu atau sampai hari Kamis. Prosesi pelaksanaan tradisi ini di hadiri oleh masyarakat Tala yang …
Implikasi penelitian manajemen perpustakaan sekolah Ma Al-Qalam Tompong Desa Nampar Sepang Kabupaten Manggarai Timur di Provinsi Nusa Tenggara Timur, maka penulis ingin memberikan beberapa pokok pikiran sebagai sumbangan saran dalam upaya meningkatkan kualitas manajemen perpustakaan. 1. Bagi pustakawan, semoga menjadi salah satu literatur bagi staf yang latar belakangnya seorang guru, dal…